Eps.7 : Berhasilkah?
Dengan
bantuan Elena, Belda sudah melangkah cukup jauh. Sekarang meski tanpa Elenapun,
Belda tetap bisa berinteraksi dengan louis. Hingga di hari valentine,
Belda
membuat cokelat untuk louis. Tapi karna malu, ia meminta Elena untuk
memberikannya pada Louis. Sebagai sahabat yang baik, Elena selalu membantu
Belda dalam segala hal.
Tapi
untuk kali ini, Elena menolak. Karena ia tak mau terjadi kesalah pahaman
nantinya. Tapi ia berjanji akan menemani Belda saat memberikan cokelat itu.
Belda terpaksa memberikannya sendiri. Dengan gugup, Belda menghampiri Louis
pada jam pulang sekolah. Dan Elena bersembunyi di balik tembok.
Belda : “Emm... Louis. Boleh bicara sebentar?”
Louis : “Iya, ada apa? Ada yang tidak dimengerti lagi?”
Belda : “Bukan, bukan. Kalo itu gw sudah ngerti semua. Ini tentang hal
lain.”
Louis : “Apa itu?”
Belda : (menyodorkan cokelat dengan malu-malu) “Gw bikin cokelat untuk lu.”
Louis
terdiam seperti batu. Tak ada satu katapun keluar dari mulutnya. Hingga ia
menyadari keberadaan Elena di balik tembok.
Louis : “Terima kasih kau telah
membuatkannya untukku. Aku akan menerimannya dengan senang hati. Dan... bisakah
kita bicara berdua? Secara empat mata?”
Belda : Empat mata?! Apa dia sudah menyadari keberadaan Elena? Bagaimana ini?
Apa yang harus kulakukan?
Louis : “Kenapa? Tidak bisa,ya? Ya,
sudah lain kali saja.”
Belda : “Tidak, aku bisa!” Wait, what?! What have I done?
Louis : “Kalo gitu ikuti aku.”
Belda
hanya mengangguk. Dia tak tahu harus berkata apa pada Elena saat kembali nanti.
Sementara itu di balik tembok, Elena melihat mereka pergi menjauh. Ia ingin
mengejar mereka, tapi hati nuraninya menahannya.
Hingga
beberapa lama, Belda kembali sendirian. Elena yang melihat ini, merasa ada yang
tak beres.
Elena : “Bel? Ada apa? Lu baik-baik aja?”
Belda : “Gw baik-baik aja. Gak usah khawatir, El.”
Elena : “Bagaimana gw gak khawatir, lu murung gitu!”
Belda : “ El, gw gak apa-apa. Gak usah khawatir, dan mulai sekarang...”
Elena : “Mulai sekarang apa?”
Belda : “Gak usah bantuin gw deketin Louis lagi, ya, El.”
Elena : “Lho! Kenapa? Bel! Gw mohon cerita ke gw! Lu gak...”
Belda : “Cukup, El! Cukup! Gw ditolak.
Sudah?! Gw sudah kasih tahu apa yang terjadi. Sekarang gw mau pulang.”
Elena hanya
bisa diam membatu, melihat temannya pergi menjauh darinya. Saat itu yang ada di
benaknnya adalah bahwa Belda butuh waktu sendiri setelah ditolak.
Tapi...
apa yang sebenarnya terjadi saat pembicaraan empat mata? Apa benar Belda
ditolak? Apa benar Belda hanya butuh waktu sendiri? Dan apa benar ini akhir
hubungan Belda dengan Louis?
To Be Continued
Tidak ada komentar:
Posting Komentar